Legenda Ine Weu and Poti Wolo

Ine Weu & Poti Wolo adalah makhluk humanoid kecil yang dilaporkan dari pulau Indonesia.

Mungkin yang paling terkenal adalah Uhang Pandak atau Orang Pendek di Sumatera dan Ebu Gogo di Flores. Makhluk humanoid kecil di Flores lainnya dikenal sebagai Ine Weu & Poti Wolo, yang berarti "Ape Demon" atau Setan Kera.

Deskripsi Ine Weu & Poti Wolo mirip dengan Ebu Gogo dari cerita orang Bajawa, dengan tubuh berbulu, daun telinga panjang ke bawah dan memiliki payudara panjang.

Mereka dilaporkan memiliki tinggi sekitar 1 meter. Salah satu ciri uniknya adalah bahwa mereka memiliki moncong-babi.

Penduduk lokal yang percaya takhayul berpikir bahwa kedua makhluk itu adalah makhluk gaib, yang mampu mengubah penampilannya ke bentuk lain yang berbeda.


Penampakannya dikatakan umum di pulau Flores, tetapi hanya sedikit yang telah didokumentasikan.

Petrus Jemadi, seorang petani, mengatakan bahwa dia pernah bertemu dengan Poti Wolo. Awalnya terlihat seperti kera, tetapi sesaat kemudian makhluk itu berubah lagi. Mereka memang sama, tetapi mulutnya berbentuk seperti moncong.

Tim Jejak-Jejak Misterius kemudian melakukan ekspedisi ke pulau Flores. Mereka menyelidiki sebuah gua bernama Liang Poti (berarti gua setan), yang dikatakan oleh penduduk lokal sebagai rumah dari Ine Weu & Poti Wolo.

Jalan masuk ke gua itu sangat kecil sehingga seorang pria hanya bisa masuk dalam posisi tengkurap, namun ruangan di dalamnya cukup besar. Tim mencoba masuk lebih dalam ke gua, tetapi beberapa ruang tidak dapat diakses oleh manusia.

Ketika angin pagi datang dari arah pintu masuk gua, tim merekam gerakan humanoid pendek di balik bebatuan. Ketika tim mengejarnya, makhluk itu hilang, mungkin menghilang ke salah satu lubang kecil yang tidak dapat diakses oleh manusia, yang mengarah ke ruang yang lebih dalam.


Deskripsi makhluk itu menunjukkan bahwa mereka terlihat seperti Homo floresiensis yang bertahan hidup, atau hominid yang erat terkait dengan mereka.

Bagaimanapun, deskripsinya juga mirip dengan orangutan, yang terkadang akan memainkan mulut mereka, membuat bentuk seperti moncong.



Pada usia tertentu, orangutan juga memiliki payudara yang panjang dan terjumbai.


Penjelasan terakhir adalah bahwa mereka sebenarnya adalah makhluk gaib.

(Sumber : cryptidz.wikia, Jejak-jejak misterius)